Berselang hampir setengah tahun dari edisi sebelumnya, redaksi suaka suara kembali merangkum video musik yang dirilis selama kurun waktu tersebut dan menarik perhatian kami. Berikut adalah senarai video musik tersebut.

1. UMI – Runnin, Breathe

Melanjutkan rangkaian Love Language, video musik untuk “Runnin” dan “Breathe” dilepas sebagai nomor berikutnya dari EP visual tersebut. Sesuai dengan kesinambungan cerita yang telah dibangun, saat akhirnya mulai dekat dengan pria yang ditaksirnya, UMI mulai membuka jati dirinya yang sebenarnya sebagai makhluk asing. Sayangnya, respon kurang baik yang ditandai oleh reaksi histeris sang pria kemudian harus membuatnya merasakan patah hati.

Walaupun begitu, sakit hati yang dirasakan oleh UMI pada akhirnya menjadi pemicu baginya untuk berani menampilkan jati dirinya yang sebenarnya. Langkah tersebut pada awalnya tetap mengundang kernyitan dahi dari orang-orang di sekitarnya, namun UMI justru mulai menemukan makhluk dari jenis yang serupa dengan dirinya setelah melakukannya.

2. The Weeknd – In Your Eyes

Sesuai dengan kesan retro yang disuguhkan melalui pilihan gaya musik dari album teranyarnya, The Weeknd memilih untuk mengangkat tema thriller/slasher khas film era tahun 80 sebagai gaya visual dari video musik yang menyusul rangkaian “Heartless”, “Blinding Lights”, serta film pendek After Hours ini. Menariknya, video musik yang menampilkan The Weeknd sebagai penguntit dengan niat buruk ini ditutup oleh pelintiran cerita yang cukup mengejutkan.

3. Aldrian Risjad – Help You Out

Memiliki ayah yang gigih bersusah payah mempertahankan kehidupan keluarganya setelah harus melewati suatu kemalangan membuat Aldrian Risjad merasa begitu bangga sekaligus iba terhadap ayahnya tersebut. Sebelum akhirnya merilis tunggalan yang dimaksudkan sebagai ungkapan rasa terima kasihnya bagi sang ayah dalam versi sebenarnya, solois yang akrab disapa sebagai Aldi ini mengundang beliau untuk mendengarkan lagu ini dalam format akustik secara privat.

4. Mamang Kesbor – Amer

Sesuai dengan citranya sebagai Mamang Kesbor, Mardial kembali melepas sebuah tunggalan hip-hop yang disertai dengan lirik nyeleneh. Kali ini, fenomena pamer amer (anggur merah) adalah topik yang disasar oleh produser asal Jakarta ini. Visual greenscreen trippy dengan kesan murahan yang menampilkan Mardial menirukan mimik teler yang diberikan bagi “Amer” lantas memperkuat kesan ngehe dari nomor ini.

5. Primary feat. Meego & SURAN – When I fall in love

Berada dalam hubungan romantis mampu membuat seseorang merasa nyaman menghabiskan waktu bersama pasangannya. Ketika rasa nyaman tersebut lantas mencapai puncaknya, orang tersebut mungkin saja akan dengan mudahnya tertidur di depan sang pasangan. Gambaran tersebutlah yang lantas dipilih oleh Primary sebagai visualisasi dari tunggalan yang juga menampilkan vokal dari Meego dan SURAN ini.

6. Reality Club – 2112

Tema dari seluruh paruh akhir nomor dalam album kedua Reality Club dan tentunya nomor ini sendiri agaknya cukup mampu memberikan gambaran atas babak penutup dari kisah yang akan disajikan dalam video musik untuk “2112” bahkan sejak beberapa detik awal. Walaupun begitu, setiap fase dari kisah yang ditampilkan dalam video musik ini akhirnya semakin memperkuat pesan dari nomor penutup What Do You Really Know? tersebut.

7. Sunset Rollercoaster – Vanilla Villa

Kuintet asal Taiwan ini memilih untuk menyuguhkan sebuah video musik yang aneh dan misterius namun mampu memanjakan indera penglihatan untuk ketiga buah nomor dalam EP ini secara sekaligus. Menariknya, langkah ini seakan menjadi hal yang cukup wajar jika memperhitungkan keunikan yang telah ditawarkan pula oleh cerita utama dan gaya musik variatif yang mereka muat di dalam Vanilla Villa.

8. Kunto Aji – Pilu Membiru Experience

Merespon lebih jauh dampak yang mampu ditimbulkan oleh album keduanya, solois jebolan ajang pencarian bakat yang justru tenar setelah menemukan jalannya sendiri ini memberikan pengalaman baru yang sesuai dengan tema utama Mantra-Mantra bagi beberapa pendengar yang terpilih. Ketiga pendengar tersebut lantas diberikan kesempatan untuk menuturkan kisah mereka yang terwakilkan oleh nomor ketiga Mantra-Mantra ini dalam sesi terapi bersama Adjie Santosoputro untuk secara mengejutkan ditutup dengan kesempatan untuk menyaksikan penampilan Kunto Aji membawakan lagu tersebut secara langsung.

9. Deeper – The Knife

Walaupun secara tidak sadar mungkin memang menginginkan kehidupan yang mapan, nyatanya terjebak dalam rutinitas yang banal mampu memicu rasa bosan yang berujung pada keinginan untuk mendobraknya. Hal ini, dirasakan pula oleh para personel unit post-punk asal Chicago yang berperan sebagai montir dalam video musik untuk tunggalan penutup dari album kedua mereka ini.

10. showmore feat. SIRUP – now

Kehadiran media sosial membuat masyarakat modern seolah-olah lebih mengedepankan citra dan kehidupan mereka dalam ruang virtual yang telah tercipta karenanya. Hal tersebut lantas diangkat sebagai fokus utama dari tunggalan duo yang terdiri dari Manami Nezu dan Atsushi Inoue ini. Dengan bantuan SIRUP, keduanya menyindir kondisi Ini melalui lirik, artwork, serta video musik dari “now”.